Meditasi untuk Menenangkan Pikiran
Meditasi merupakan seni berdiam diri. Meditasi untuk
menenangkan pikiran, merilekskan tubuh, membangun energi internal (chi,
ki, prana), mengembangkan rasa kasih sayang, meningkatkan konsentrasi,
menurunkan kecemasan, dan banyak manfaat lain dari melakukan
meditasi. Selain meditasi
beberapa orang melakukan penenangan pikiran dengan berbagai cara,
seperti mendengarkan musik, membaca, bermain sesuatu, pijat, terapi dll.
- Lakukan pemanasan (strecthing) terlebih dahulu. Pengenduran otot memungkinkan bisa untuk duduk lebih nyaman.
- Cari posisi yang nyaman seperti duduk bersila, duduk di kursi, berbaring, dengan mata terbuka, mata tertutup atau coba berbagai jenis posisi meditasi yang paling cocok. Usahakan punggung tegak namun tidak tegang, tidak menyandar karena Anda akan mudah tertidur.
- Mulailah dengan memperhatikan nafas. Tarik nafas dalam beberapa kali merupakan cara yang ideal untuk mulai berlatih. Amati nafas keluar masuk akan memperlambat denyut jantung, melemaskan otot-otot, menenangkan pikiran.
- Rasakan tubuh Anda. Sebuah praktik bagus untuk pemula adalah memperhatikan bagian-bagian tubuh secara bergantian ketika menarik dan membuang nafas.
- Bila pikiran mulai melayang atau frustrasi merayap, sadari saja dan kembali pada pernafasan. Nafas masuk biasanya udara agak dingin, nafas keluar, udara akan terasa lebih hangat. Perhatikan sensasi bagian atas bibir, sensasi dalam rongga hidung, dll. Anda dapat membuat mantra sendiri, misalnya ketika tarik nafas " Saya menghirup udara segar" dan "Saya melepaskan ketegangan tubuh" ketika membuang nafas.
Cara meditasi untuk menenangkan pikiran di atas merupakan cara
sederhana dan teknik awal saja. Buatlah jadwal yang tetap. Meditasi
dimulai dengan melatih kebiasaan berdiam secara disiplin. Anda hanya
akan bertahan dalam praktek meditasi jika bersungguh-sungguh menyisihkan
waktu setiap hari. Meditasi 10-15 menit 2 kali sehari lebih baik dari
bermeditasi 2 jam berturut-turut namun tidak reguler.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar